Seo Services

Polres Bogor Bagikan Air Bersih ke Warga Gunung Sindur Tercampur BBM

 


Jumat, 15 Sep 2023 10:33 WIB

Jakarta - Polres Bogor bersama PDAM mendistribusikan air bersih kepada warga Gunung Sindur, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, yang diduga terdampak pencemaran bahan bakar minyak (BBM). Pembagian air bersih juga dilakukan dalam rangka membantu warga menghadapi kekeringan.

"Kegiatan yang melibatkan personil Sat Samapta Polres Bogor, Polsek Gunung Sindur, dan PDAM Kabupaten Bogor tersebut pun sangat disambut baik oleh masyarakat yang mengalami kekeringan," kata Kasat Samapta Polres Bogor Iptu Yogi Nugraha, dalam keterangannya, Jumat (15/9/2023).

Pembagian air bersih mulai dilakukan sejak Kamis (14/9) kemarin. Sejauh ini, sebanyak 5 ribu liter air bersih telah dibagikan kepada warga.

"Air bersih tersebut kita distribusikan kepada 18 Kepala Keluarga di kampung Nagrog," ucapnya.

Pembagian air bersih juga akan terus dilakukan hingga kebutuhan air bersih warga terpenuhi. Warga juga bisa melaporkan kepada Polres Bogor apabila mengalami kekurangan air.

"Kegiatan ini merupakan sebagai bentuk kepedulian terhadap kebutuhan dasar masyarakat dan upaya membantu mengatasi masalah kurangnya pasokan air bersih di wilayah tersebut," tuturnya.

SPBU Ditutup Sementara

Pertamina angkat bicara terkait fenomena air warga Desa Pengasinan, Kecamatan Gunung Sindur, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, yang tercemar BBM. Pihak SPBU yang diduga sumber BBM tersebut segera melakukan pengecekan.

"Sales Branch Manager (SBM) Rayon VIII Pertamina Patra Niaga dan Pihak SPBU melakukan pengecekan empat sumur pantau dan sumur bor di SPBU 34.163.17," kata Area Manager Communication, Relations & CSR Regional Jawa Bagian Barat Pertamina Patra Niaga, Eko Kristiawan, dalam keterangannya, Sabtu (9/9).'

Hasilnya, tidak terdapat kontaminasi BBM. Dari sampel air yang dibawa warga, terindikasi tercampur BBM jenis Pertalite. Sampel air diambil dari rumah warga yang berjarak sekitar 100-150 meter dari SPBU.

"Dari hasil pengecekan, tidak terdapat kontaminasi BBM dan tidak terdapat kebocoran pada tangki pendam. Sementara itu, dari sampel air yang dibawa oleh warga dari sumur yang berjarak 4-5 rumah dari SPBU, terindikasi tercampur oleh BBM jenis Pertalite. Namun posisi perumahan warga di dataran yang lebih tinggi dan berjarak 100-150 m atau sekitar tiga sampai empat rumah dari belakang SPBU," jelasnya.

Mediasi juga telah dilakukan bersama warga sekitar dan pemerintah kecamatan. Untuk sementara, SPBU tersebut berhenti beroperasi.

"Selanjutnya dilakukan penjadwalan tank cleaning dan hydrostatic/pneumatic test untuk tangki dan pipa. Saat ini SPBU 34.163.17 berhenti beroperasi sementara. Alternatif SPBU terdekat apabila masyarakat ingin melakukan pengisian BBM Pertalite yaitu SPBU 34.163.02 dan SPBU 34.163.10," ucapnya.(detiknews)

ads 728x90 B
Diberdayakan oleh Blogger.